Hai Mom!
Meskipun sudah jadi ibu, tentu sebagai perempuan kita ingin merawat kulit sebaik mungkin. Apalagi di tengah maraknya tren skincare dengan berbagai step mulai dari cleanser, toner, serum, moisturizer, exfoliating, sleep mask dan istilah perawatan wajah lainnya. Tapi pernah ga sih Mom terlintas di pikiran kita untuk meracik sendiri produk skincare yang selama ini kita beli? Aku ga pernah sama sekali. Di pikiranku, yang namanya produk kecantikan itu ya harus dbuat di pabrik besar dengan alat-alat rumit dan oleh tenaga ahli di bidangnya. Ternyata dugaanku salah, justru skincare paling baik adalah yang terbuat dari bahan-bahan alami dan bisa kita racik sendiri di rumah. Is that real? Yuk simak ceritaku tentang pengalaman membuat skincare.
DIY (Do It Youself) Facial Wash
Beberapa waktu lalu aku diajak oleh Cerita Mamaoils untuk ikutan workshop DIY Class: MAKE and TAKE PARTY. Acara tersebut merupakan salah satu movement dari Young Living Global yang bertema "Live Your Passion Rally". Aku sangat tertarik dengan materi workshopnya karena salah satu sesinya adalah make your own skincare. Selama ini kan aku taunya cuma beli di toko offline dan sesekali pesan online. Begitu ada kesempatan untuk meracik sendiri, langsung semangat ikutan deh. Ternyata, selain bisa menekan pengeluaran bulanan, aku juga jadi paham kandungan apa saja yang akan bersentuhan langsung dengan kulit wajahku nantinya. Adapun bahan dan alat yang harus dipersiapkan untuk membuat facial wash adalah
Jika semua bahan dan alat sudah siap, selanjutnya melangkah ke cara pembuatannya. Ternyata untuk membuat facial wash yang selama ini rutin aku pakai, caranya cukup mudah. Kita tinggal mencampurkan semua bahan yang sudah disediakan ke dalam botol kosong berbentuk pump (ukuran 100 ml). Lalu dikocok-kocok hingga hasil akhirnya nanti berbentuk foam (busa) yang bisa langsung dipakai.
DIY Face Toner Homemade
Selain membuat facial wash, aku juga belajar cara membuat face toner yang merupakan salah satu rangkaian dalam step-step skincare. Kulit normal memiliki kadar pH 5.5, sedangkan kebanyakan sabun dan kosmetik memiliki pH 8-10. Penggunaan sabun dan kosmetik secara rutin tentunya dapat mengubah keseimbangan pH kulit. Maka kita perlu memakai face toner untuk menyeimbangkan pH kulit setelah memakai cleanser. Berikut adalah bahan dan alat yang dibutuhkan untuk membuat face toner.
Sama seperti membuat facial wash, membuat face toner juga sangat mudah Mom. Kita tinggal mencampurkan semua bahan sesuai dengan takaran yang sudah ditentukan. Konsistensi cairannya akan seperti air biasa yang beraroma Lavender. Jika disemprotkan ke wajah akan terasa segar. Selain dipakai setelah cleanser, toner juga biasanya aku pakai setelah penggunaan makeup agar riasan wajah jadi lebih nempel dan awet. Hal ini bisa memangkas budget untuk membeli setting spray kaaan~
DIY Face Moisturizer
Problem kulitku saat ini adalah berminyak dan rawan berjerawat alias acne prone. So, untuk pemakaian pelembab aku sangat berhati-hati. Tapi meski memiliki kulit yang berminyak, aku tetap rutin kok memakai pelembab. Awalnya sih aku kira pemakaian pelembab akan menambah kadar minyak di wajah dan aku jadi lebih sering menggunakan facial wash berbahan sabun. Ternyataaa IT'S A BIG NO. Rajin mencuci wajah hanya menghilangkan minyak di permukaan, tapi kulit belum tentu terhidrasi sehingga permukaannya malah menjadi kering. Hal ini malah akan membuat kelenjar minyak di bawah permukaan kulit menghasilkan lebih banyak minyak. Jadi, pelembap tetap diperlukan untuk mengontrol produksi minyak pada wajah. Berikut adalah daftar alat dan bahan yang bisa dipakai untuk membuat pelembab
Untuk membuat moisturizer kita memerlukan alat tambahan yaitu hand blender. Ketika semua bahan sudah dituang ke dalam wadah, maka harus diaduk dengan kecepatan medium agar tercampur sempurna. Jika teksturnya sudah dirasa pas (tidak terlalu halus dan encer) maka bisa dipindahkan ke dalam wadah yang sudah disiapkan. Pemakaian pelembab ini juga tidak usah terlalu banyak ya Mom agar tampilan kulit tidak terlalu mengkilap dan jadi terkesan lepek karena kelebihan minyak.
Bagaimana, Moms? Ternyata cukup gampang yah membuat skincare sendiri di rumah. Harganya pun jika dihitung-hitung sebenarnya jadi jauh lebih murah lho. Apalagi DIY skincare ini terbuat dari bahan-bahan alami, salah satunya adalah minyak atsiri atau essential oil yang sangat banyak manfaatnya. Misalnya Frankincense untuk melembabkan kulit, Lavender sebagai anti oksidan dan Lemon untuk mencerahkan kulit.
Pokoknya happy banget setelah mengikuti rangkaian workshop dari Cerita Mama Oils. Jadi tau bagaimana cara membuat skincare plus bisa membawa pulang hasilnya untuk dicoba di rumah. Jika mommy tertarik ingin tau khasiat essential oil dan info workshop seru lainnya, bisa langsung cek-cek Instagram Cerita Mama Oil yaa.
2 komentar
Semua bahannya dari Mama Oil? Mama oil jual produk dasar demikian? Wow, ternyata sederhana, ya, bikin produk perawatan wajah.
BalasHapusFotonya cantik-cantik. :)
Salam kenal.
aku juga suka oil tapi belum pernah diracik dan dijadikan skin care. Kayknya menarik juga sih ya mbak kalau bisa simpen banyak oil di rumah.
BalasHapus